
Berlin – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Berlin menggelar acara buka puasa bersama pertama pada bulan Ramadhan 1446 H, yang berlangsung pada 21 Maret 2025. Acara ini menjadi momen spesial bagi warga Indonesia di Jerman untuk mempererat tali silaturahmi, sembari menikmati kebersamaan dalam nuansa kehangatan Ramadhan.

Acara ini diadakan di gedung baru KBRI Berlin yang berlokasi di Clara-Wieck-Straße 1, menghadirkan suasana akrab di tengah udara dingin kota Berlin. Hadir dalam acara tersebut berbagai elemen masyarakat Indonesia yang menetap di Jerman, termasuk akademisi, profesional, mahasiswa, serta keluarga diaspora yang antusias mengikuti rangkaian kegiatan buka puasa bersama.

Dalam sambutannya, Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Berlin, Fajar Wirawan Harijo, menegaskan bahwa acara ini bukan hanya sekadar berbuka puasa bersama, tetapi juga merupakan upaya untuk terus menjaga keharmonisan dan kebersamaan di antara komunitas Indonesia di Jerman. “Buka puasa bersama adalah simbol kebersamaan dan saling berbagi, serta cara kita untuk tetap menjaga identitas dan budaya Indonesia, meskipun jauh dari tanah air,” ujar Fajar.

Salah satu momen yang paling berkesan dalam acara ini adalah tausiyah Ramadhan yang disampaikan oleh Ust. K.H. Adin Nurhaedin, Lc., M.P.d , seorang ulama yang juga menjabat sebagai Direktur Pendidikan di Pondok Pesantren Al-Multazam Husnul Khotimah. Dalam ceramahnya, Ust. Adin menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai spiritual di tengah kesibukan hidup di perantauan, serta bagaimana bulan Ramadhan menjadi momentum untuk memperkuat keimanan dan kebersamaan.
Sebagai bagian dari program Safari Dakwah Pondok Pesantren Al-Multazam HK, Ust. Adin tidak hanya memberikan tausiyah, tetapi juga memimpin ibadah sholat Maghrib, Isya, serta sholat Tarawih berjamaah. Kehadiran beliau menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Indonesia di Berlin yang rindu akan suasana Ramadhan seperti di tanah air.

Tak hanya itu, acara ini juga semakin istimewa dengan hidangan khas Nusantara yang disajikan untuk berbuka, seperti kolak pisang, es cendol, dan aneka makanan tradisional lainnya. Kehangatan dan kebersamaan yang terjalin menjadikan acara ini bukan hanya sekadar berbuka puasa, tetapi juga sarana untuk mempererat ukhuwah Islamiyah serta memperkokoh identitas kebangsaan di tanah rantau.
KBRI Berlin berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda tahunan yang tidak hanya mempererat hubungan komunitas Indonesia di Jerman, tetapi juga menjadi bagian dari upaya menjaga serta mengenalkan budaya dan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia di kancah internasional
Informasi Penerimaan Santri Baru Klik di. ppdb.almultazam.id
The post Buka Puasa Bersama di KBRI Berlin: Safari Dakwah Ust. H. Adin Nurhaedin, Lc., dari Ponpes Al-Multazam HK appeared first on Al-multazam.